sepinya malam minggu 9 Agustus 2008
21:30
posisis: tergeletak di tempat tidur, guling di kiri, komik ‘hi, miiko’ di sebelah kanan
tiba-tiba…
hp berbunyi…(tet tot tet tot)-bunyi hp ato tukang bubur?!
ada telepon masuk, nomor tak dikenal, dilayar tertulis:
calling +6281363748XXX
waduh…sopo iki? bukan nomor bandung nampaknya
dan diangkatlah telepon itu
morin: halo…assalamu’alaikum
penelepon gelap: wa’alaikum salam
morin: ya?
penelepon gelap: morin apa kabar? (suara bindeng ini sepertinya saya kenal)
-mikir…..ini siapa ya?-
penelepon gelap: morin lagi apa?, ini siapa coba? (benar..benar saya kenal suaranya)
-AHA!!!-
morin: ni siskaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa….., ya Allah apa kabar? sehat? lagi dimana? ngapain aja? bla..bla..bla..
ni siska: baik, morin gimana?
——————————–
yah…itulah sepenggal kisah malam itu, saat dimana hati ini sedang dilanda kesepian karena ‘patah hati’ eh…ada uni siska yang menelepon dari kejauhan
yups…itulah uni siska..nama panjangnya Siska Mardas (nama keluarga), beliau adalah salah satu pebimbing KP saya selama sebulan di Amai Setia, Koto Gadang, Sumatera Barat. Emang ga tanggung2 uni itu telepon, dari kejauhan desa koto gadang…ternyata jarak tak lagi jadi alasan untuk sebuah kerinduan.
Akhirnya malam itu, kami bercerita panjang lebar, tentang kondisi masing-masing.
Alhamdulillah selama sebulan penuh saya dibimbing oleh uni yang satu ini, orangnya item manis, tinggi langsing, dan selalu cantik tampil dengan jilbab ‘bergo’ warna pink. uni siska tinggal di desa koto gadang, ga jauh dari tempat kerjanya di Amai Setia. Disebuah rumah yang hangat dan cukup luas bersama suaminya.
Di desanya beliau termasuk salah satu pengrajin yang paling mahir dalam menyulam ‘Suji Cair’ (salah satu teknik sulaman terkenal dari Koto Gadang). Hasil sulamannya indaaaaaaaaaaaaaaaaaaah banget. Bagaikan melukis di atas kain, warna-warna berpadu dengan apik pada sulaman bunga-nya, gradasi yang lembut, membuat setiap bentuk yang ada terlihat nyata dan hidup. wah…wah…ga salah juga selendang yang ni siska lagi buat saat ini ditawar 3 juta sama seorang pembeli dari Jakarta. wuih…wuih…emang tokcer dah dan juga cukup worthead, karena untuk satu selendang aja ngerjainnya 3-6 bulan. dahsyat!!!
Balik lagi ke uni siska….
pertama kenal uni siska orangya pendiem..eeeh….sebulan berkenalan dengan beliau membuat saya semakin mengenal karakter uni yang satu ini. Ternyata uni ini punya bakat terpendam untuk jadi presenter gosip, orangya cerewet dan kocak banget, suara bindengnya pas banget untuk jadi seorang MC. hohoho…317x. saya sering manggil beliau dengan panggilan ‘siska jesika’….biar mirip nama artis…hehe.yang begitulah uni siska, seorang pembimbing ‘gaul’ dari amai setia.
Makasi ya uni siska…..sampe ketemu lagi…semoga lebaran ini morin bisa pulang kampung lagi dan pastinya bakal mampir ke Koto Gadang…
biarpun terhalang tingginya gunung Singgalang, curamnya Nagarai Sianok, tajamnya kelok44, dalamnya danau Maninjau, tapi kerinduan ini tak mungkin kan terbendung…semoga kita bisa ketemu lagi, menyulam berbagai kisah bersama lagi.
bandung, 10 Agustus 2008
morinmorefun 